Mataram, 12 Juli 2025–Dalam acara syukuran kantor PT Aradta Utama Minning di Kota Mataram (11/7/2025) malam. Bangkit menyatakan, dengan penunjukkannya sebagai Dirut ia siap bersinergi dengan semua elemen yang ada untuk mengembangkan perusahaan.

Dalam syukuran tersebut, Bangkit Sanjaya (baju hitam) sebagai Direktur Utama PT Aradta Utama Mining didampingi Kapolda NTB, Irjen Pol. Hadi Gunawan dan Komisaris Utama sekaligus penggagas legal mining di NTB–Haidar Alwy.

“Kami yakin dengan dukungan semua pihak, perusahaan (PT Aradta Utama Minning) akan bisa bersinergi membangun NTB terutama masyarakat yang terdampak dengan dampak aktivitas produksi.

Bangkit menambahkan, dengan terbitnya Ijin Pertambangan Rakyat (IPR) hal tersebut menjadi tonggak penting dalam legalisasi tambang rakyat yg selama ini sulit didapatkan.

Bangkit menegaskan bahwa proses untuk mendapatkan IPR ini tidak lepas dari dukungan semua pihak yg ingin memberikan kontribusi positif terhadap NTB khususnya dibidang Pertambangan.

“Kami berterima kasih kepada pemerintah pusat, pemerintah daerah, tokoh masyarakat, serta lembaga koperasi yg menaungi para penambang lokal atas dukungannya sehinggan IPR ini bisa terbit. Ungkap bangkit.

Menurut Bangkit, Ini adalah kemenangan bagi rakyat. Adanya IPR ini memberikan peluang kepada masyarakat untuk bekerja dan memiliki kepastian hukum.

PT Aradta Utama Minning berencana untuk produksi awal di 16 titik yang sudah mengantongi ijin dan kedepannya bisa berkembang menjadi 60 titik tambang sesuai dengan target yg telah dtentukan.

“Mohon doa dari masyarakat semua agar kami (perusahaan) bisa memberikan kebaikan dan kesejahtraan bagi masyarakat, sehingga visi NTB makmur mendunia bisa segera kita wujudkan bersama,” pungkasnya. (LP)