Single News

Kepala Desa Mungkin dan Rombongan Temui Wamen Perumahan Rakyat di Jakarta: Jemput Program Pembangunan Hunian Layak

Jakarta, 11 Juli 2025 — Kepala Desa Mungkin, Kecamatan Orong Telu, Kabupaten Sumbawa, Darwin, bersama sejumlah Kepala Desa dari Kecamatan Orong Telu dan Batulanteh, melakukan kunjungan resmi ke Wakil Menteri Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Fahri Hamzah, di Jakarta, pada Jumat (11/7/2025).

Kunjungan ini bertujuan untuk menjemput langsung program dari Kementerian Perumahan Rakyat agar desa-desa terpencil di wilayah pegunungan Sumbawa mendapat perhatian serius dari pemerintah pusat dalam pembangunan infrastruktur perumahan.

Dalam pertemuan tersebut, para kepala desa menyampaikan aspirasi dan harapan masyarakat, khususnya terkait keterbatasan hunian layak yang masih menjadi persoalan utama di wilayah mereka. Sebagian besar warga di desa-desa tersebut masih tinggal di rumah-rumah semi permanen, dengan akses terhadap air bersih dan sanitasi yang sangat terbatas.

“Kami berharap pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Rakyat dapat memberikan prioritas program pembangunan rumah layak huni di wilayah kami,” ujar Darwin dalam pertemuan tersebut. Ia juga menambahkan bahwa kunjungan ini adalah bentuk inisiatif jemput bola dari pemerintah desa agar pembangunan tidak hanya terpusat di kota, melainkan menyentuh masyarakat di pelosok.

Selain persoalan hunian, beberapa isu normatif lain yang disampaikan dalam audiensi antara lain:

Tingginya angka rumah tidak layak huni (RTLH) di daerah terpencil akibat kondisi geografis dan minimnya anggaran.

Kurangnya infrastruktur pendukung seperti jalan, listrik, dan air bersih yang menjadi tantangan dalam mendukung program perumahan.

Kebutuhan bantuan stimulan perumahan swadaya (BSPS) bagi masyarakat berpenghasilan rendah.

Harapan agar ada program khusus bagi desa-desa pegunungan yang selama ini sulit dijangkau oleh program nasional.

Wamen Fahri Hamzah menyambut baik kunjungan para kepala desa ini dan mengapresiasi langkah proaktif mereka. Ia berkomitmen akan menyampaikan hasil pertemuan ini kepada Menteri Perumahan Rakyat agar menjadi atensi khusus dalam penyusunan program ke depan.

Pertemuan ini diharapkan menjadi awal dari sinergi yang lebih konkret antara pemerintah desa dan pemerintah pusat, khususnya dalam mewujudkan rumah yang layak, sehat, dan bermartabat bagi seluruh warga negara, tanpa terkecuali. (LP)