Sumbawa Besar, 17 Juli 2025—Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Ramah Smile Tahun 2025 di SMAN 1 Lape resmi ditutup dengan penuh semangat dan antusiasme. Penutupan kegiatan berlangsung Rabu 16 Juli 2025 kemarin.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Plh. Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sumbawa, Junaidi, S.Pd., M.Pd.
Dalam sambutannya, Junaidi—yang dikenal sebagai sosok rendah hati—menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia, dewan guru, dan keluarga besar SMAN 1 Lape atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam menyukseskan kegiatan MPLS serta proses penerimaan peserta didik baru Tahun Ajaran 2025/2026.
“Tahun ini, SMAN 1 Lape menerima sebanyak 301 siswa baru, yang berasal dari dua kecamatan, yakni Lape dan Lopok. Dukungan dari para orang tua juga sangat luar biasa dalam menitipkan anak-anaknya untuk menempuh pendidikan di sekolah ini,” ungkap Jun, sapaan akrabnya.
Ia juga mengingatkan pentingnya membangun kebiasaan positif di kalangan pelajar, sejalan dengan imbauan Kemendikdasmen. “Kebiasaan yang baik itu dimulai dari bangun pagi, salat Subuh, olahraga, sarapan, berinteraksi sosial, dan tidur tepat waktu,” pesannya.
Lebih lanjut, Jun menyebutkan bahwa proses rehabilitasi sejumlah ruangan di SMAN 1 Lape sedang berlangsung dan ditargetkan rampung pekan depan. “Semoga dengan fasilitas yang semakin baik, proses belajar mengajar akan lebih nyaman dan optimal,” harapnya.
Materi MPLS Diisi Para Narasumber Kompeten
Sementara itu, Ketua Panitia Ahmad Hamka mengungkapkan bahwa seluruh rangkaian MPLS Ramah Smile dilaksanakan berdasarkan petunjuk teknis dari Kementerian Pendidikan.
Menurut Hamka, siswa-siswi mendapat berbagai materi yang disampaikan oleh para narasumber berkompeten dari instansi terkait. Di antaranya materi wawasan kebangsaan oleh pihak Koramil, edukasi pencegahan pernikahan dini dari Kementerian Agama, penyuluhan anti-narkoba oleh BNN Kabupaten Sumbawa, serta pemahaman hukum dari pihak Kepolisian.
“Semua materi yang kami berikan tidak hanya relevan, tetapi disampaikan langsung oleh pihak yang ahli di bidangnya. Ini penting agar para siswa mendapatkan pemahaman yang kuat sejak dini,” jelas Hamka.
MPLS Ramah Smile di SMAN 1 Lape tahun ini menjadi momentum yang tidak hanya memperkenalkan lingkungan sekolah kepada siswa baru, tetapi juga menanamkan nilai-nilai karakter dan kedisiplinan untuk membentuk generasi muda yang berdaya saing tinggi. (LP)
